Jenis Jenis Dessert Dan Manfaatnya Untuk Bisnis Restoran

Dessert merupakan makanan pencuci mulut yang sering dihidangkan setelah makanan utama. Jenis jenis dessert dapat dibagi menjadi tiga yaitu cold dessert, hot dessert, dan frozen dessert.

Ketiga jenis dessert tersebut sering ditemui pada bisnis kuliner baik restoran maupun cafe. Untuk lebih detail tentang jenis dessert tersebut, mari simak penjelasannya di bawah ini.

Jenis Jenis Dessert

Cold Dessert

Cold dessert merupakan makanan penutup yang disajikan dalam keadaan dingin. Umumnya memiliki tekstur dingin, lembut, dan segar.

Contoh: Custard, Jelly, Cream Puff, dan Black Forest.

Hot Dessert

Hot dessert merupakan makanan penutup yang disajikan dalam keadaan panas atau hangat diantara suhu 40-50 derajat celcius. Umumnya memiliki tekstur lembut dan hangat, dan rasa manis.

Contoh: Pancake, Crepes, atau Fritters.

Frozen Dessert

Frozen dessert merupakan makanan penutup yang disajikan dalam kondisi beku. Untuk penyimpanannya, biasanya membutuhkan freezer untuk menjaganya tetap beku.

Contoh: Ice Cream dan Gelato.

Manfaat Menyediakan Dessert Untuk Restoran

Peningkatan Penjualan

Menyediakan menu dessert dapat meningkatkan penjualan total restoran. Banyak pelanggan yang akan memutuskan untuk memesan dessert setelah makan utama, sehingga dapat meningkatkan nilai transaksi per pelanggan.

Peningkatan Kepuasan Pelanggan

Menyediakan pilihan dessert yang lezat dan berkualitas dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Pelanggan yang meninggalkan restoran dengan perasaan puas lebih mungkin untuk kembali atau merekomendasikan restoran kepada orang lain.

Meningkatkan Waktu Tinggal Pelanggan

Menyediakan pilihan dessert dapat mendorong pelanggan untuk tetap berlama-lama di restoran. Ini bisa memberikan suasana yang lebih santai dan membuat pelanggan merasa lebih nyaman.

Daya Saing Dengan Kompetitor Lain

Saat bersaing di industri kuliner, menyediakan menu dessert dapat menjadi keunggulan kompetitif. Pelanggan sering mencari restoran yang memberikan pengalaman kuliner yang lengkap.

Contoh Ide Menu Dessert Populer

Apabila anda sedang membuka bisnis restoran atau cafe, berikut adalah beberapa contoh ide menu dessert yang popular.

Cakes

Jenis dessert ini biasanya dibuat dengan adonan yang mengandung tepung, gula, telur, dan lemak. Cakes bisa beragam jenis, misalnya: Sponge Cake, Chocolate Cake, dan Pound Cake.

Cookies

Jenis dessert ini biasanya dibuat dari adonan yang terdiri dari tepung, gula, mentega, telur, dan bahan tambahan seperti cokelat atau kacang. Pembuatannya dilakukan dengan cara dipanggang atau oven.

Biscuit

Di beberapa negara, istilah “Biscuit” bisa merujuk pada kue yang mirip Cookies. Namun, di negara lain, “Biscuit” dapat berarti roti yang lebih renyah dan ringan.

Pastry

Umumnya, pastri merujuk pada adonan yang terbuat dari tepung, gula, mentega, dan air. Digunakan untuk membuat kue-kue seperti Croissants, Puff Pastry, atau Pie Crust.

Candy

Dessert manis yang biasanya terbuat dari gula, sirup, atau bahan-bahan manis lainnya. Contohnya termasuk cokelat, permen keras, atau Gummy Bears.

Custard

Dessert yang terbuat dari campuran telur, gula, susu, dan vanilla yang dipanaskan untuk membuat saus kental dan lembut. Custard juga bisa digunakan sebagai isi untuk kue atau pastry.

Pudding

Pudding ini merupakan makanan penutup kental yang umumnya terbuat dari susu, gula, tepung maizena, dan bahan rasa seperti vanila atau cokelat.

Ice Cream

Makanan penutup beku yang terbuat dari campuran susu, gula, dan rasa tertentu. Es krim seringkali diolah dengan udara untuk memberikan tekstur yang lembut.

Gelatin

Makanan yang dibuat dari kolagen hewan dan biasanya digunakan sebagai pengental dalam pembuatan berbagai hidangan penutup atau minuman.

Gelato

Jenis es krim ala Italia yang dibuat dengan lebih sedikit lemak dan udara daripada es krim konvensional, memberikan tekstur yang lebih kental dan intensitas rasa yang tinggi.

Nah, itulah pembahasan mengenai jenis jenis dessert. Semoga dapat bermanfaat!